Resistor adalah komponen Elektronika yang memberikan hambatan terhatap muatan listrik. Resistor berasal dari bahasa belanda 'werstand' yang artinya tahanan/hambatan. Resistor mempunyai
dua kaki pada ujung-ujungnya dan dihiasi oleh gelang-gelang warna yang
berbeda-beda. Ada yang 4 gelang dan 5 gelang. Simbol Resistor adalah 'R'. dan satuan nya adalah 'ohm' (Ω). Resistor ini ditemukan oleh George Ohm (ahli fisika) dari jerman tahun 1787
Fungsi dan Kegunaan Resistor adalah:
1. Memperkecil tegangan/arus listrik
2. Pembagi tegangan dalam rangkaian seri
3. Membagi arus listrik dalam rangakaian paralel
4. Sebagai Pemikul beban (load resistance)
5. Pembangkit getaran rendah (audio RC oscilator)
Lambang/Simbol Resistor
Perhatikan. Lambang Resistor seperti seperti diperlihatkan pada gambar dibawah ini
Resistor terdiri dari berbagai macam bentuk/wujud dan bahannya juga terdiri dari beberapa macam diantaranya:
1. Resistor Carbon Terbuat dari serbuk karbon. Umumnya Resistor ini
untuk keperluan daya kecil. Resistor ini juga terdiri dari berbagai
macam ukuran ada yang 1/4W, 1/2W,1W, dan 2W. Contoh Resistor karbon
seperti ditampilkan pada gambar dibawah ini
2. Resistor Film Terbuat dari conductive metal oxide paste. Resistor ini
untuk daya yang sangat rendah. Resistor ini biasanya tidak menggunak
kode warna akan tetapi langsung nilai langsung tertulis di body Resistor
tersebut. Lihat gambarnya dibawah ini
3. Wire-Wound Resistors. Terdiri dari metalik, Untuk keperluan daya yang besar.
Ada lagi beberapa jenis Resistor yang tidak dapat aku tampilkan, yang
penting intinya kamu mengetahui cara membaca dan mengukur Resistor.
Untuk mengetahui nilai sebuah Resistor kamu cukup melihat gelang-gelang
warna yang melingkari Resistor tersebut. Tiap gelang warna pada Resistor
tersebut akan mempunyai arti penting dan dan akan menentukan nilai
sebuah Resistor. Oleh karna itu agar kamu bisa mengetahui nilai sebuah
resistor hanya dengan melihat gelang-gelang warnanya saja, maka kamu
harus hapal kode warna gelang Resistor
Tabel gelang warna Resistor
Cara membaca Resistor 4 Gelang
Jika kamu melihat sebuah Resistor dengan 4 gelang bewarna misalnya: hija, biru, merah, dan emas. maka cara menghitungnya adalah:
Gelang pertama hijau= 5
Gelang pertama hijau= 5
Gelang kedua biru= 6
Gelang ketiga merah= 2 (perkalian 100)
Gelang keempat emas= 5% (toleransi)
jadi cara membacanya adalah 56 x 100= 5.600. Maka nilai Resistor tersebut adalah 5600Ω atau 5.6kΩ atau 5k6 dengan toleransi 5%
Note: jika gelang ketiga bewarna hitam maka artinya tidak ada pengalian
Cara membaca Resistor 5 Gelang
Jika kamu melihat sebuah Resistor dengan 5 gelang bewarna misalnya: coklat, hitam, hitam, jingga dan coklat. maka cara menghitungnya adalah:
Ini Screen Shoot-nya
Note: jika gelang ketiga bewarna hitam maka artinya tidak ada pengalian
Cara membaca Resistor 5 Gelang
Jika kamu melihat sebuah Resistor dengan 5 gelang bewarna misalnya: coklat, hitam, hitam, jingga dan coklat. maka cara menghitungnya adalah:
Gelang pertama coklat= 1
Gelang kedua hitam= 0
Gelang ketiga hitam= 0
Warna keempat jingga= 3 (perkalian 1.000)
Gelang kelima coklat= 1% (toleransi)
Jadi cara membacanya adalah 100 x 1.000= 100.000. Maka nilai Resistor tersebut adalah 100.000Ω atau 100kΩ dengan toleransi 1%
Note: jika gelang keempat bewarna hitam maka artinya tidak ada pengalian
Masih bingung??? Nih tak kasih Software Pembaca Resistor gratis, file-nya kecil cuma 55Kb dan bersifat portable jadi tidak perlu di-install sobat tinggal klik2 aja warna pada halaman software tersebut maka akan muncul nilai resistor dan toleransinya, software ini bisa untuk manbaca resistor dengan 4-5 dan 6 gelang warna. Silahkan Download disini
Masih bingung??? Nih tak kasih Software Pembaca Resistor gratis, file-nya kecil cuma 55Kb dan bersifat portable jadi tidak perlu di-install sobat tinggal klik2 aja warna pada halaman software tersebut maka akan muncul nilai resistor dan toleransinya, software ini bisa untuk manbaca resistor dengan 4-5 dan 6 gelang warna. Silahkan Download disini
cara mengukur Resistor
Mengukur Resistor ini diperlukan jika kamu ingin mengetahui nilain
Resistor tersebut masih sesuai dengan kode warna atau sudah berubah,
misalnya molor/melar (hambatannya jadi besar) dan ada kalanya short
(nilai hambatannya mengecil). Kamu dapat mengukurnya manggunakan
AVO/Multi Tester Analog maupun yang Digital dengan sakelar pada posisi
Ohm (Ω)
Ditulis Oleh : Endy Djubu | Artikel | Resistor
Artikel Resistor ini diposting oleh Endy Djubu pada hari Rabu, 07 Maret 2012. Terimakasih atas kunjungan Anda yang telah membaca artikel ini, semoga bermanfaat untuk kita semua, Kritik dan saran nya, silahkan tulis di kotak Komentar di bawah ini, dan jangan lupa di like/suka ya.... Salam hangat dari saya 3nf1try.blogspot.com
0 Comments:
Posting Komentar